Profil Masjid
Fasilitas Umum
Sarana Ibadah
Tempat Wudhu
Kamar Mandi/WC
Pembangkit Listrik/Genset
Sound System dan Multimedia
Penyejuk Udara/AC
Kantor Sekretariat
Perpustakaan
Koperasi
Poliklinik
Mobil Ambulance
Perlengkapan Pengurusan Jenazah
Tempat Penitipan Sepatu/Sandal
Gudang
Taman
Parkir
Kegiatan
Menyelenggarakan Ibadah Sholat Fardhu
Menyelenggarakan Sholat Jumat
Menyelenggarakan Kegiatan Hari Besar Islam
Menyelenggarakan Dakwah Islam/Tabliq Akbar
Menyelenggarakan Pengajian Rutin
Menyelenggarakan kegiatan sosial ekonomi (koperasi masjid)
Menyelenggarakan kegiatan pendidikan (TPA, Madrasah, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat)
Pemberdayaan Zakat, Infaq, Shodaqoh dan Wakaf
Fasilitas Ramah Anak
Fasilitas Disabilitas
Fasilitas Perpustakaan
Dokumen
Dokumen tidak ditemukan atau belum diunggah
Sejarah Masjid
Pada tahun 2003 Bapak Syamsir Andili sebagai Walikota Ternate mempelopori dimulainya pembangunan Masjid Raya di Kota Ternate. Masjid ini kemudian diberi nama Al Munawwar yang berarti bercahaya dan bersinar. Pembangunan Masjid sampai dengan tahun 2010 berkat dukungan seluruh warga kota ternate kususnya dan masyarakat Maluku Utara pada Umumnya. Masjid Almunawwar dibangun di atas laut yang konon terinspirasi dari masjid di timur tengah tampa mengesampingkan filosofi kedaerahan.
Masjid Almunawwar diresmikan pada tahun 2010 oleh Walikota Ternate Baak Syamsir Andili. Bangunan masjid terdiri dari empat menara kembar, sebuah kuba raksas dan gedung masjid terdiri dari dua lantai untuk tempat ibadah dan lantai dasar sebagai tempat wudhu. Gedung masjid memiliki 12 piar yang melintang arah saf dan 12 pilar membujur arah saf. Angka 12 tersebut sesuai dengan kelahiran Nabi Muhammad S.A.W. selain itu 4 pilar besar sebagai simbol 4 amirul mukminin sahabat Rasulullah sekaligus melambangkan 4 Kesultanan yang ada di Maluku Utara yaitu Kesultanan Ternate, Kesultanan Tidoe, Kesultanan Bacan dan Kesultanan Jailolo. Pilat-pilar tersebut menyanggah sebuah kubah raksasa yang besarnya 256 m2 sebagai lambang Keesaan Allah SWT. Pada lingkaran kubah tertulis lafaz Allah dan Muhammad perlambang inti dari ajaran Islam.