AL-AMIN

Menyadari pentingnya Masjid sebagai tempat Ibadah serta pembinaan dan pembelaan Ummat, maka warga muslim di Lingkungan Bontosinde kelurahan Batangmata kecamatan Bontomatene berusaha membangun Masjid. Adapun orang yang berinisiatif pertama untuk membangun masjid adalah Opu Ringgit, selanjutnya tanah yang di tempati  membangun adalah tanah Opu Ringgit, A. Masseirang, Opu Tedong, dan Tuan Lambere.

Kemudian Masjid di kerjakan oleh tukang kayu  dan tukang batu dari Ambon dan Kalimantan, Bangunan masjid untuk pertama kalinya mengunakan bahan bangunan dari Ambon dan kalimamntan terutama dari Kayu, setelah bangunan sudah jadi maka semua tukang kayu pekerja masjid di biayai oeh Upo Ringgit untuknaik di Tanah Suci/ berhaji di Makkah.

Semula Masjid dirancang hanya tempat Shalat, pada perkembangan selanjutnya  masjid di gunakan pembinaan Al-Quran baik Tadarrus maupun tilawah, sekarang Masjid sudah mempunyai ruangan TPA tersendiri dengan Sturktur pengurusnya.

Masjid Al-Amin juga memberikan pelayanan umum seperti peminjaman kursi dan fasilitas penyelenggaraan jenazah, mulai dari pemandian mayat penguburan sampai pada tazkiratul maut.