Profil Mushalla
Luas Tanah
195 m2
Status Tanah
Wakaf
Luas Bangunan
195 m2
Daya Tampung Jamaah
150
Fasilitas
Tempat Wudhu
Sound System dan Multimedia
Kegiatan
Menyelenggarakan Ibadah Sholat Fardhu
Menyelenggarakan Kegiatan Hari Besar Islam
Menyelenggarakan Pengajian Rutin
Menyelenggarakan kegiatan pendidikan (TPA, Madrasah, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat)
Sejarah Mushalla
Musalla Babusalam didirikan sebagai surau kaum yang menjadi pusat kegiatan ibadah dan silaturahmi bagi suku Tanjuang. Gagasan ini muncul dari para Niniak Mamak dan kemenakan (kaum kerabat) suku Tanjuang yang memiliki keinginan kuat untuk membangun sebuah surau sebagai tempat mempererat ukhuwah Islamiyah di antara mereka. Inisiatif ini lahir dari kesadaran bahwa surau tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai wadah untuk memupuk kedekatan hubungan antara mamak (paman) dengan kemenakan (keponakan). Oleh karena itu, Musalla Babusalam menjadi simbol kebersamaan dan persatuan, di mana para anggota suku Tanjuang dapat berkumpul, berdiskusi, dan saling berbagi pengetahuan agama. Tujuan utama pendirian surau ini adalah untuk membina tali persaudaraan dan memperkuat ikatan kekeluargaan melalui ajaran-ajaran Islam yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.