Mushalla

SABILIL MUTTAQIN

Mushalla di tempat Publik

No. ID Mushalla

02.1.16.06.08.000006

Didirikan pada tahun 2003

Dsn. Lestari RT. 001 RW. 001 Ds. Wonorejo Kec. Puncu Puncu, Kab. Kediri
Jawa Timur

Lihat Peta Petunjuk Arah

Jumlah Pengurus

Jumlah Imam

Jumlah Khatib

Jumlah Muazin

Jumlah Remaja Masjid

Profil Mushalla

Luas Tanah

150 m²

Status Tanah

Girik

Luas Bangunan

100 m²

Daya Tampung Jamaah

Fasilitas

Sarana Ibadah

Tempat Wudhu

Kamar Mandi/WC

Parkir

Kegiatan

Menyelenggarakan Ibadah Sholat Fardhu

Menyelenggarakan Kegiatan Hari Besar Islam

Pemberdayaan Zakat, Infaq, Shodaqoh dan Wakaf

Dokumen

susunan-panitia.jpg

Sejarah Mushalla

SEJARAH BERDIRINYA MASJID SABILIL HUDA DUSUN SAWAHAN II DESA WATU GEDE  KECAMATAN PUNCU Masjid SABILIL HUDA desa Watugede tepatnya terletak di Dusun Sawahan II RT 01 RW 03 desa Watugede Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri.  Berdirinya masjid SABILIL HUDA tidak bisa dilepaskan dari peristiwa bencana alam meletusnya gunung Kelud tahun 1990. Pada saat itu banyak desa disekitar kawasan  gunung Kelud yang menjadi korban termasuk diantaranya dusun Lestari Desa Wonorejo Kecamatan Puncu. Hampir semua rumah penduduknya hancur akibat terkena luapan lahar dingin. Untuk membantu menyelamatkan warga yang rumahnya menjadi korban gunung Kelud akhirnya Pemerintah merelokasi dengan membangun rumah-rumah sederhana sebanyak 86 Kepala Keluarga di Dsn Sawahan Ds Watugede Kecamatan Puncu. Karena tempat relokasinya berada di Dusun Sawahan Desa Watugede akhirnya Pemerintah Desa menamakan pemukiman yang baru itu dengan nama dusun Sawahan II Desa Watugede. Untuk memenuhi kebutuhan warga dalam beribadah pemerintah dalam waktu bersamaan juga membangun musolla. Musolla itu dibangun dengan sangat sederhana berukuran 8 x 10 m terbuat dari bambu (gedek bhs Jawa). Selain untuk kegiatan Sholat jama'ah lima waktu musolla ini  juga digunakan untuk sholat Jum'at dan mengaji. Bahkan sekarang sudah ada Taman Pendidikan Al Qur'an (TPQ) SABILIL HUDA nama yang sama dengan masjidnya. Inilah awal mula berdirinya masjid SABILIL HUDA. Pada tahun 1997 untuk pertama kalinya warga berinisiatif merenovasi masjid yang semula berdinding bambu menjadi bangunan batu-bata.Tahun 2005 warga kembali merenovasi masjid SABILIL HUDA dengan meninggikan dinding , menambah serambi dan teras. Semenjak itu sampai saat ini kurun waktu 14 tahun belum ada lagi penambahan sarana yang berarti padahal saat ini masjid juga digunakan untuk Taman Pendidikan  Al  Qur’an  dan kegiatan sosial lainnya.Kini dalam perkembangannya warga dusun Sawahan II Desa Watugede telah membentuk Ta'mir Masjid guna memenuhi kebutuhan jama'ah. Saat ini Pengurus  Ta'mir masjid Sabilil Huda sedang berupaya menambah fasilitas baru berupa ruang Ta'mir Masjid. Mohon Doa Restu dan Bantuannya semoga segera terwujud !

Lebih banyak